Tahun :
Data IKK (Total = 126)
Nomor IKK Urusan Bidang IKK Outcome Capaian
1.a.1 Wajib Pelayanan Dasar Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 5-6 tahun yang berpartisipasi dalam PAUD 80.7
1.a.2 Wajib Pelayanan Dasar Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 7-12 tahun yang berpartisipasi dalam pendidikan dasar 100.22
1.a.3 Wajib Pelayanan Dasar Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 13-15 tahun yang berpartisipasi dalam pendidikan menengah pertama 97.21
1.a.4 Wajib Pelayanan Dasar Pendidikan Tingkat partisipasi warga negara usia 7-18 tahun yang belum menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah yang  berpartisipasi dalam pendidikan kesetaraan 42.81
1.b.1 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Rasio daya tampung RS terhadap Jumlah Penduduk 1
1.b.2 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase RS Rujukan Tingkat kabupaten/kota yang terakreditasi 100
1.b.3 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase ibu hamil mendapatkan pelayanan kesehatan ibu hamil 18.34
1.b.4 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan 19.53
1.b.5 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase bayi baru lahir mendapatkan pelayanan kesehatan bayi baru lahir 20.02
1.b.6 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Cakupan pelayanan kesehatan balita sesuai standar 18.79
1.b.7 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase anak usia pendidikan dasar yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar 19.74
1.b.8 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase orang usia 15-29 tahun mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar 9.08
1.b.9 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase warga negara usia 60 tahun ke atas mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar 29.09
1.b.10 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase penderita hipertensi yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar 23.44
1.b.11 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase penderita DM yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar 25.1
1.b.12 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase ODGJ berat yang mendapatkan pelayanan kesehatan jiwa sesuai standar     41.04
1.b.13 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase orang terduga TBC mendapatkan pelayanan TBC sesuai standar 29.92
1.b.14 Wajib Pelayanan Dasar Kesehatan Persentase orang dengan resiko terinfeksi HIV mendapatkan pelayanan deteksi dini HIV sesuai standar     22.39
1.c.1 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Rasio luas kawasan permukiman rawan banjir yang terlindungi oleh infrastruktur pengendalian banjir di WS Kewenangan Kab/Kota -
1.c.2 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Rasio luas kawasan permukiman sepanjang pantai rawan abrasi, erosi, dan akresi yang terlindungi oleh infrastruktur pengaman pantai di WS Kewenangan Kab/Kota     -
1.c.3 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Rasio luas daerah irigasi kewenangan kabupaten/kota yang dilayani oleh jaringan irigasi    70.11
1.c.4 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Persentase jumlah rumah tangga yang mendapatkan akses terhadap air minum melalui SPAM jaringan perpipaan dan bukan jaringan perpipaan terlindungi terhadap rumah tangga di seluruh kabupaten/kota 89.58
1.c.5 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Persentase jumlah rumah tangga yang memperoleh layanan pengolahan air limbah domestik    94.31
1.c.6 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Rasio kepatuhan IMB kab/ kota 13
1.c.7 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Tingkat Kemantapan Jalan kabupaten/kota    63.2
1.c.8.1 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Rasio tenaga operator/teknisi/analisis yang memiliki sertifikat kompetensi     3.43
1.c.8.2 Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Rasio proyek yang menjadi kewenangan pengawasannya tanpa kecelakaan konstruksi 100
1.d.1 Wajib Pelayanan Dasar Perumahan Rakyat Hunian untuk Penyediaan dan rehabilitasi rumah layak huni bagi korban bencana kabupaten/kota     -
1.d.2 Wajib Pelayanan Dasar Perumahan Rakyat Fasilitasi hunian penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat terdampak relokasi program pemerintah kabupaten/kota -
1.d.3 Wajib Pelayanan Dasar Perumahan Rakyat   Persentase kawasan permukiman kumuh dibawah 10 ha di kab/ kota yang ditangani    77.42
1.d.4 Wajib Pelayanan Dasar Perumahan Rakyat Berkurangnya jumlah unit RTLH (Rumah Tidak Layak Huni)    1.35
1.d.5 Wajib Pelayanan Dasar Perumahan Rakyat  Jumlah perumahan yang sudah dilengkapi PSU (Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum) 16.21
1.e.1 Wajib Pelayanan Dasar Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Persentase Gangguan Trantibum yang dapat diselesaikan    100
1.e.2 Wajib Pelayanan Dasar Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Persentase Perda dan Perkada yang ditegakkan 45.45
1.e.3 Wajib Pelayanan Dasar Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Jumlah warga negara yang memperoleh layanan informasi rawan bencana    59.82
1.e.4 Wajib Pelayanan Dasar Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Jumlah warga negara yang memperoleh layanan pencegahan dan kesiapsiagaan terhadap bencana    100
1.e.5 Wajib Pelayanan Dasar Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Jumlah warga negara yang memperoleh layanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana    100
1.e.6 Wajib Pelayanan Dasar Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Persentase pelayanan penyelamatan dan evakuasi korban kebakaran     83.33
1.e.7 Wajib Pelayanan Dasar Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Waktu tanggap (response time) penanganan kebakaran 9.9
1.f.1 Wajib Pelayanan Dasar Sosial  Persentase (%) penyandang disabilitas terlantar, anak terlantar, lanjut usia terlantar dan gelandangan pengemisyang terpenuhi kebutuhan dasarnya di luar panti (Indikator SPM) 94.17
1.f.2 Wajib Pelayanan Dasar Sosial Persentase korban bencana alam dan sosial yang terpenuhi kebutuhan dasarnya pada saat dan setelah tanggap darurat bencana daerah kabupaten/kota    100
2.a.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Tenaga Kerja  Persentase kegiatan yang dilaksanakan yang mengacu ke rencana tenaga kerja 100
2.a.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Tenaga Kerja  Persentase  Tenaga Kerja Bersertifikat Kompetensi 16.45
2.a.3 Wajib Non Pelayanan Dasar Tenaga Kerja Tingkat Produktivitas Tenaga Kerja 135364941739.95
2.a.4 Wajib Non Pelayanan Dasar Tenaga Kerja Persentase Perusahaan yang menerapkan tata kelola kerja yang layak (PP/PKB, LKS Bipartit, Struktur Skala Upah, dan terdaftar peserta BPJS Ketenagakerjaan). 10
2.a.5 Wajib Non Pelayanan Dasar Tenaga Kerja Persentase Tenaga kerja yang ditempatkan (dalam dan luar negeri) melalui mekanisme layanan Antar Kerja dalam wilayah kabupaten/kota     6.35
2.g.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Persentase ARG pada belanja langsung APBD 52.09
2.g.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Persentase anak korban kekerasan yang ditangani instansi terkait kabupaten 100
2.g.3 Wajib Non Pelayanan Dasar Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Rasio kekerasan terhadap perempuan, termasuk TPPO (per 100.000 penduduk perempuan) 2.33
2.h.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Pengan Persentase ketersediaan pangan (Tersedianya cadangan beras/ jagung sesuai kebutuhan)    99.53
2.i.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Pertanahan Persentase pemanfaatan tanah yang sesuai dengan peruntukkan tanahnya diatas izin lokasi dibandingkan dengan luas izin lokasi yang diterbitkan -
2.i.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Pertanahan Persentase penetapan tanah untuk pembangunan fasilitas umum -
2.i.3 Wajib Non Pelayanan Dasar Pertanahan Tersedianya lokasi pembangunan dalam rangka penanaman modal.    -
2.i.4 Wajib Non Pelayanan Dasar Pertanahan Tersedianya Tanah Obyek Landreform (TOL) yang siap diredistribusikan yang berasal dari Tanah Kelebihan Maksimum dan Tanah Absentee    -
2.i.5 Wajib Non Pelayanan Dasar Pertanahan Tersedianya tanah untuk masyarakat -
2.i.6 Wajib Non Pelayanan Dasar Pertanahan Penangan sengketa tanah garapan yang dilakukan melalui mediasi    100
2.j.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Lingkungan Hidup Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Kab/Kota 73.59
2.j.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Lingkungan Hidup Terlaksananya pengelolaan sampah di wilayah Kab/Kota 71.98
2.j.3 Wajib Non Pelayanan Dasar Lingkungan Hidup Ketaatan penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan  terhadap izin lingkungan, izin PPLH dan PUU LH yang diterbitkan oleh Pemerintah Daerah Kab/Kota 57.14
2.k.1.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Perekaman KTP elektronik 100
2.k.1.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Persentase anak usia 01-7 tahun kurang 1 (satu) hari yang memiliki KIA 70.05
2.k.1.3 Wajib Non Pelayanan Dasar Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kepemilikan akta kelahiran 99.38
2.k.1.4 Wajib Non Pelayanan Dasar Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah OPD yang telah memanfaatkan data kependudukan berdasarkan perjanjian kerja sama     69.09
2.l.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Pemberdayaan masyarakat dan desa Persentase pengentasan desa tertinggal -
2.l.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Pemberdayaan masyarakat dan desa Persentase peningkatan status desa mandiri 52.08
2.m.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Pengendalian penduduk dan keluarga berencana TFR (Angka Kelahiran Total) -
2.m.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Pengendalian penduduk dan keluarga berencana Persentase pemakaian kontrasepsi Modern (Modern Contraceptive Prevalence Rate/mCPR) 71.48
2.m.3 Wajib Non Pelayanan Dasar Pengendalian penduduk dan keluarga berencana Persentase kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi (unmet need) 6.55
2.n.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Perhubungan Rasio konektivitas kabupaten/kota 6056.67
2.n.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Perhubungan Kinerja lalu lintas kabupaten/kota 37
2.o.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Komunikasi dan Informatika Persentase Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terhubung dengan akses internet yang disediakan oleh Dinas Kominfo    100
2.o.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Komunikasi dan Informatika Persentase Layanan Publik yang diselenggarakan secara online dan terintegrasi     100
2.o.3 Wajib Non Pelayanan Dasar Komunikasi dan Informatika Persentase masyarakat yang menjadi sasaran penyebaran informasi publik, mengetahui kebijakan dan program prioritas pemerintah dan pemerintah daerah kabupaten/kota 85.26
2.p.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Koperasi, usaha kecil dan menengah Meningkatnya Koperasi yangberkualitas 51.82
2.p.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Koperasi, usaha kecil dan menengah Meningkatnya Usaha Mikro yang menjadi wirasausaha         74.85
2.q Wajib Non Pelayanan Dasar Penanaman Modal Persentase Peningkatan Ivestasi di Kabupaten / Kota -68.53
2.r.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Kepemudaan dan Olah Raga Tingkat partisipasi pemuda dalam kegiatan ekonomi mandiri 1.13
2.r.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Kepemudaan dan Olah Raga Tingkat partisipasi pemuda dalam organisasi kepemudaan dan organisasi sosial kemasyarakatan 2.13
2.r.3 Wajib Non Pelayanan Dasar Kepemudaan dan Olah Raga Peningkatan prestasi olahraga         36
2.s.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Statistik Persentase Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menggunakan data statistik dalam menyusun perencanaan pembangunan daerah 100
2.s.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Statistik Persentase OPD yang menggunakan data statistik dalam melakukan evaluasi pembangunan daerah         100
2.t Wajib Non Pelayanan Dasar Persandian Tingkat keamanan informasi pemerintah         62.17
2.u Wajib Non Pelayanan Dasar Kebudayaan Terlestarikannya Cagar Budaya 100
2.v.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Perpustakaan Nilai tingkat kegemaran membaca masyarakat 68.17
2.v.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Perpustakaan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat 62.52
2.w.1 Wajib Non Pelayanan Dasar Kearsipan Tingkat ketersediaan arsip sebagai bahan akuntabilitas kinerja, alat bukti yang sah dan pertanggungjawaban nasional) Ps40 dan 59 U 43/2009) 83.05
2.w.2 Wajib Non Pelayanan Dasar Kearsipan Tingkat keberadaan dan keutuhan arsip sebagai bahan pertanggungjawaban setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara untuk kepentingan negara, pemerintahan, pelayanan publik dan kesejahteraan rakyat 100
3.a Urusan Pilihan Kelautan dan Perikanan Jumlah Total Produksi Perikanan (Tangkap dan Budidaya) kabupaten/kota (sumber data: one data KKP)     -
3.b.1 Urusan Pilihan Pariwisata Persentase pertumbuhan jumlah wisatawan mancanegara per kebangsaan -
3.b.2 Urusan Pilihan Pariwisata Persentase peningkatan perjalanan wisatawan nusantara yang datang ke Kabupaten/Kota -
3.b.3 Urusan Pilihan Pariwisata Tingkat hunian akomodasi -
3.b.4 Urusan Pilihan Pariwisata Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB harga berlaku -
3.b.5 Urusan Pilihan Pariwisata Kontribusi sektor pariwisata terhadap PAD -
3.c.1 Urusan Pilihan Pertanian Produktivitas  pertanian per hektar per tahun Produktivitas  pertanian per tahun 450.46
3.c.2 Urusan Pilihan Pertanian Persentase Penurunan kejadian dan jumlah kasus penyakit hewan menular Persentase kasus zoonosis kab/ kota -50
3.d Urusan Pilihan Kehutanan n/a -
3.e Urusan Pilihan Energi dan Sumber Daya Mineral Persentase perusahaan pemanfaatan panas bumi yang memiliki ijin di kab/kota     -
3.f.1 Urusan Pilihan Perdaganagan Persentase pelaku usaha yang memperoleh izin sesuai dengan ketentuan (IUPP/SIUP Pusat Perbelanjaan dan IUTM/IUTS/SIUP Toko Swalayan) -
3.f.2 Urusan Pilihan Perdaganagan Persentase kinerja realisasi pupuk -
3.f.3 Urusan Pilihan Perdaganagan Persentase alat – alat ukur, takar, timbang dan perlengkap annya (UTTP) bertanda tera sah yang berlaku -
3.g.1 Urusan Pilihan Perindustrian Pertambahan jumlah industri kecil dan menengah di Kab/Kota -
3.g.2 Urusan Pilihan Perindustrian Persentase pencapaian sasaran pembangunan industri termasuk turunan indikator pembangunan industri dalam RIPIN yang ditetapkan dalam RPIP -
3.g.3 Urusan Pilihan Perindustrian Persentase jumlah hasil pemantauan dan pengawasan dengan jumlah Izin Usaha Industri (IUI) Kecil dan Industri Menengah yang dikeluarkan oleh instansi terkait -
3.g.4 Urusan Pilihan Perindustrian Persentase jumlah hasil pemantauan dan pengawasan dengan jumlah Izin Perluasan Industri (IPUI) Kecil dan Industri Menengah yang dikeluarkan oleh instansi terkait     -
3.g.5 Urusan Pilihan Perindustrian Persentase jumlah hasil pemantauan dan pengawasan dengan jumlah Izin Usaha Kawasan Industri (IUKI) dan Izin Perluasan Kawasan Industri (IPKI) yang lokasinya di Daerah kabupaten/kota     -
3.g.6 Urusan Pilihan Perindustrian Tersedianya informasi industri secara lengkap dan terkini -
3.h Urusan Pilihan Transmigrasi n/a -
4.a.1 Penunjang Urusan Pemerintahan Perencanaan dan Keuangan Rasio Belanja Pegawaidi luar guru dan tenaga kesehatan     23.7
4.a.2 Penunjang Urusan Pemerintahan Perencanaan dan Keuangan Rasio PAD     8.69
4.a.3 Penunjang Urusan Pemerintahan Perencanaan dan Keuangan Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)     3
4.a.4 Penunjang Urusan Pemerintahan Perencanaan dan Keuangan Peningkatan Kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP)     3
4.a.5 Penunjang Urusan Pemerintahan Perencanaan dan Keuangan Rasio Belanja Urusan Pemerintahan Umum (dikurangi transfer expenditures )     59.48
4.a.6 Penunjang Urusan Pemerintahan Perencanaan dan Keuangan Opini Laporan Keuangan 10 Tahun Terakhir   9
4.b.1 Penunjang Urusan Pemerintahan Pengadaan Persentase jumlah total proyek konstruksi yang dibawa ke tahun berikutnya.  yang ditandatangani pada kuartal pertama     -
4.b.2 Penunjang Urusan Pemerintahan Pengadaan Persentase jumlah pengadaan yang dilakukan dengan metode kompetitif 99.97
4.b.3 Penunjang Urusan Pemerintahan Pengadaan Rasio nilai belanja yang dilakukan melalui pengadaan 48.25
4.c.1 Penunjang Urusan Pemerintahan Kepegawaian Rasio Pegawai Pendidikan Tinggi dan Menegah/Dasar (%) (PNS tidak termasuk guru dan tenaga kesehatan)     58.14
4.c.2 Penunjang Urusan Pemerintahan Kepegawaian Rasio pegawai Fungsional (%) (PNS tidak termasuk guru dan tenaga kesehatan) 3.35
4.c.3 Penunjang Urusan Pemerintahan Kepegawaian Rasio Jabatan Fungsional bersertifikat Kompetensi (%) (PNS tidak termasuk guru dan tenaga kesehatan)     33.11
4.d.1 Penunjang Urusan Pemerintahan Manajemen Keuangan Budget execution: Deviasi realisasi belanja terhadap belanja total dalam APBD -75.07
4.d.2 Penunjang Urusan Pemerintahan Manajemen Keuangan Revenue mobilization: Deviasi realisasi PAD terhadap anggaran PAD dalam APBD -81.61
4.d.3 Penunjang Urusan Pemerintahan Manajemen Keuangan Manajemen Aset      4
4.d.4 Penunjang Urusan Pemerintahan Manajemen Keuangan Rasio anggaran sisa terhadap total belanja dalam APBD tahun sebelumnya 6.55
4.e.1 Penunjang Urusan Pemerintahan Transparansi dan Partisipasi Publik Informasi tentang sumber daya yang tersedia untuk pelayanan (Information on resources available to frontline service delivery units) -
4.e.2 Penunjang Urusan Pemerintahan Transparansi dan Partisipasi Publik Akses publik terhadap informasi keuangan daerah (Public access to fiscal information)     66.67
4.b.4 Penunjang Urusan Pemerintahan Pengadaan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, Dan Koperasi Pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Daerah -88.98